Senin, 18 Juli 2011

menikmati...

Karna semua nya tidak harus dibicarakan..
Cukup dengan satu rasa…
Karna semua nya tidak harus diutarakan..
Cukup dirasakan saja…
Karna semua nya tidak penting untuk dibincangkan..
Cukup dinikmati saja…
Menjadikan mu istimewa …
Cukup menjelaskan semua asa..
Karna semua nya tidak harus di ungkap kan..
Cukup dengan pandangan mata…
Dan kita tidak bisa menghindar…
Kita menikmati nya ..
Sangat menikmati nya…
Menghabiskan masa ini bersama mu…
Semoga..
Karna Tuhan nanti yang menentukan…
Dan cukup kita menjalani nya dengan sangat nyaman…
Karna malam itu adalah kejujuran yang sesungguh nya…
Aku akan jadikan kau milikku…

Jumat, 08 Juli 2011

memaknai hidup ku

Aku memaknai hidup adalah air yang mengalir d sungai…
Mengalir dengan nada nya mengikuti alur yang telah diciptakan dengan indah…
Melewati banyak bebatuan yang membuat riak nya terkadang menyimpang dan naik ke permukaan…
Dan aku ingin seperti itu..memaknai nya dengan tenang hidup ini…
Tanpa protes pada siapa pun apalagi pada Tuhan…
Karna aku ingin slalu mensyukuri dan berusaha..
Seperti air d permukaan lembah itu…
Yang slalu berusaha dengan tenang mengalir ..
Manjalani perjalanan nya yang telah terealisasikan dengan indah..
Marah dan benci…
Senang dan riang..
Tangis dan sedih…
Rapuh dan hancur..
Itu adalah manifest  dan  latent dari semua yang kita lakukan…wajar saja itu menjadi ada di diri kita..
Karena kita manusia yang punya akal, pikiran, hati dan jiwa yang bersatu dalam perasaan…
Dan aku ingin memaknai nya dengan tenang..
Selalu dengan tenang dan aku slalu berusaha untuk itu..
Dengan tenang…

tidak akan kusia-siakan

Tidak akan kusia-siakan waktu 7 tahun itu untuk sebuah pengorbanan yang istimewa..
Tidak akan…
Hanya akan berakhir jika nanti Tuhan yang berkehendak akan berakhir,,

Tidak akan kusia-siakan waktu yang lama itu hanya karna sebuah tikai nantinya…
Akan kujaga bukan untuk membalas dan mengharapkan semua nya jadi milikku..
Aku ingin aku jadi yang terkenang untukmu…
Terserah pun..jika kau tak jd milikku..

Tidak akan berhenti begitu saja..
Tidak akan ku buang rasa ini begitu saja atau ku kubur dalam2 begitu sajah..
Aku hanya ingin mengungkapkannya sepenuh hati..

Tidak akan ku diamkan saja atas semua yang bergejolak dalam diri..
Yang aku pinta hanya ingin jadi kan mu bahagia disamping ku..
Walau kau tak jadi milikku nantinya..

Aaahhhh…
Benar2..aku ingin remuk semua waktu yang lalu yang mengecoh pada ku…

ketika seseorang dihadapkan pada pilihan

Ketika seseorang dihadapkan pada pilihan…
Dan sebuah realita yang ada akan mengutak atik nya..
Di fikiran dan hati…
Akan korban kan apa saja..
Lakukan apa saja demi sebuah kebahagiaan yang berujung nya pada harta…
Ya..sebuah proposisi nilai…
Memilih sesuatu yang lebih baik dan akan menguntungkan slalu berulang-ulang di lakukan..
Sampai benar-benar puas dan mencapai puncak nya..
Manusia tak pernah puas..
Tanpa pernah berfikir akan bisa menyakiti …
Meninggalkan dan tega demi sebuah tujuan..
Semua itu dianggap proses yang wajar sebagai jalan hidup..
Dan tak pernah terlepas pada siapa pun..
Jangan lah memilih menyakiti…
Biarlah tersakiti..
Ketika kau disakiti, di hina, di tinggalkan dalam keadaan apa pun…
Belajar lah untuk memahami dan belajar lah ikhlas…
Aku mengatakan seperti ini tidak semudah ketika aku mengaplikasikannya..
Rasionalitas kan dampak nya..hikmah di balik semua…
Stimulus yang timbul dalam diri adalah (I) aku..
Dan respon yang muncul adalah (me) saya..
Pernah kah cara  berfikir mu dengan hati ketika ingin merespon semua nya..
Logika mu yang kau kedepan kan..dan kau bilang logika ku mati…
Kita dulu sama-sama punya I yang satu..
Dan ME mu merusak segalanya..
Pecundang…
Aku tak menuduh salah tertuju pada mu..
Namun pada semua yang ada di sekitar mu adalah motivasi nya..
Yaa…Equilibrium yang ingin kau capai..
Karna kau juga manusia yang tak pernah puas..
Namun apakah punya hati atau tidak..
Bukan urusan ku untuk itu..
Karna satu..
Kau bukan untukku…
Kau tidak pantas untukku…